Pembunuhan Bapak Kandung Direkontruksi
*13 Adegan Diperagakan
CURUP- Masih ingatkah dengan kasus pembunuhan yang dilakukan anak kandung terhadap ayah kandungnya di Kecamatan Kota Padang ? Rabu (27/10) di ruang Polres Rejang Lebong merekontruksi (reka ulang) kasus pembunuhan tersebut.
Kapolres Rejang Lebong AKBP Umar Said melalui kasat Reskrim, AKP Resza Rahmadiansyah mengatakan, dalam rekontruksi kasus pembunuhan yang dilakukan Kopli Sohar 17 September 2010 lalu yang merupakan anak kandung dari korban Nawawi dilakukan 13 adegan yang diperankan oleh pelaku sendiri.
Dalam adegan tersebut diceritakan bahwa saat kajadian tersangka berada dalam kamar tidur rumahnya, selanjutnya Wilana yang tak lain ibu kandungnya bertengkar dengan ayah kandungnya Nawawi.
Saat itu, korban mengambil satu buah linggis dibawah kamar tidur dengan tujuan untuk memukul saksi yang tak lain isterinya. Dia berusaha merebut linggis tersebut.
Selanjutnya, tersangka terbangun dari tempat tidur lalu melihat keduanya bertengkar dengan menggunakan linggis, melihat kejadian tersebut, pelaku mengambil linggis yang lain yang berada dikamarnya dan meukul korban pada bagian badan sebelah kanan.
Ibu pelaku langsung keluar dan berteriak minta tolong sambil memegang linggis yang berhasil direbut isteri korban. Setelah mendapat pukulan, korban lari dari rumahnya namun pelaku mengejar dan memukulkan linggis kembali pada bagian kepala belakang.
Pukulan dikepalanya tak membuat korban terjatuh, justru korban masih sempat melarikan diri, namu pelaku terus mengejar dan kembali memukulkan linggis kebagian kepalanya hingga korban tersungkur sebanyak dua kali pukulan termasuk wajah.
Meski sudah tersungkur, pelaku terus memukul korban hingga berkali-kali dibagian kepala, wajah dan angota tubuh lainya. Setelah tidak bergerak, pelaku berusaha menarik korban yang berada dijalan karena takut tertabrak kendaraan yang lewat. Setelah kejadian tersebut tersangka langsung duduk diteras rumahnya, dan warga yang melihat melaporkan hal tersebut ke Polsek kota padang. (09)