|

Pedagang Pakaian Dibunuh


TUGUMULYO- Warga Kelurahan B Srikaton, Kecamatan Tugu Mulyo, Kabupaten Musi Rawas (Mura), Kamis (2/6) dini hari, geger. Seorang wanita bernama Marwiya alias Marwi (30), warga Jalan Cempaka RT 03 Kelurahan B Srikaton ditemukan tewas mengenaskan dengan luka tusuk di dada kiri. Pedagang pakaian yang selalu berjualan di pasar kalangan tersebut ditemukan warga diantara ruang tamu dan kamar tidur rumahnya. Korban diduga menghembuskan nafas terakhirnya saat hendak dibawa ke Puskesmas c Nawangsasi, Kecamatan Tugumulyo. 
Hingga berita naik cetak, belum diketahui secara pasti motif pembunuhan korban. Namun dugaan sementara Marwi dibunuh kawanan pelaku perampokan. Hal ini diperkuat dengan adanya kaca lobang angin di kamar mandi belakang rumah korban terlepas.
Namun saat melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) polisi banyak menemukan kejanggalan. Barang-barang milik korban tidak ada yang hilang, termasuk uang di laci lemari kamar tidur korban, serta sejumlah uang yang diletakkan dalam dua dompet di lemari pakaian anak-anaknya di ruang tamu.

Kedua anak korban saat kejadian berada di dalam kamar. Anak tertuanya Dea (5) berdiri disisi ranjang sambil melihat ibunya yang tergeletak bersimbah darah, sedangkan anak keduanya, Edo (1,5) tertidur diatas kasur.

Sementara, suami korban Sugianto alias Yanto berada dilokasi pesta berjarak sekitar 200 meter dari rumah korban.

Yanto mengetahui istrinya tewas, setelah dijemput tetangganya dari lokasi pesta.

Ketua RT 3 Budiono (52), menuturkan tidak ada saksi pertama kali yang menemukan jenazah korban. Ia dan masyarakat menemukan Marwi setelah salah seorang warga curiga melihat pintu rumah korban terbuka.
Bersama dengan warga yang lain, ia masuk ke rumah dan melihat korban sedang tertelungkup didekat pintu kamar tidurnya dengan posisi badan berada dalam kamar.

Dikatakannya, saat itu mereka tidak mengetahui apakah korban ditusuk perampok atau pelaku lain. Namun kata dia, saat kejadian sepeda motor milik keluarga korban Honda Supra Fit masih ada di ruang tamu dengan posisi kunci kontak tidak dicabut.

“Kami tidak tahu apakah dia ditusuk perampok atau siapapun, karena kami hanya menyelamatkan korban dan tidak memeriksa kondisi rumah sebelum polisi datang,” ujarnya kepada wartawan.

Tidak lama setelah kejadian, anggota Polsek Tugu Mulyo bersama anggota tiba di TKP lalu membawa korban Puskesmas C Nawang Sasi guna dilakukan visum. Usai divisum jenazah korban dibawa pihak keluarga untuk dimakamkan di F Trikoyo.

Kapolres Mura AKBP Rizal Syahman Radi melalui Kapolsek Tugumulyo AKP Bambang Suwono membenarkan adanya kejadian tersebut. “Kami masih melakukan penyelidikan identitas pelaku dan olah TKP,” kata Bambang.

Sementara itu, Lurah B Srikaton M Badrun, saat dihubungi melalui Hpnya menbenarkan kalau korban adalah salah seorang warganya. Hanya saja menurut Badrun, diketahui kalau korban bersama suaminya tersebut bukan asli warga Kelurahan B Srikaton, melainkan pasangan suami-istri (Pasutri) yang mengontrak salah satu bedengan.

“Saya mengetahui laporannya tadi pagi (kemarin red), sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu saya mendapat laporan kalau korban telah dibunuh tadi malam (kemarin malam red), sekitar pukul 02.30 WIB,” ujar Badrun.

Menurut Badrun, korban diketahui tinggal bersama suaminya bersama dua orang anaknya. Korban berasal dari Kota Medan, sedangkan suaminya dari Padang.

“Hari ini (kemarin red), korban telah dikuburkan pihak keluarga dibantu warga,” ungkap Badrun. (Mg01/05)

Posted by Unknown on Jumat, Juni 03, 2011. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

0 komentar for "Pedagang Pakaian Dibunuh"

Leave a reply

Calon Gubernur 2013

 
Linggau Pos Jl. Yos Sudarso No. 89 Kel. Batu Urip Taba Kota Lubuklinggau
Copyright © 2013. Linggau Pos | Jawa Pos Group - All Rights Reserved
HarianPagi Pertama dan Terbesar di Bumi Silampari
Dibuat Oleh: Edi Sucipto