RI-AS Sepakat Perangi Terorisme
JAKARTA-Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Hussien Obama dan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) melakukan pembicaraan bilateral sekitar 40 menit di ruang resepsi, Istana Merdeka, Jakarta. SBY dan Obama bertekad meningkatkan kerjasama bilateral kedua negara di berbagai aspek, ekonomi, keamanan, dan perdagangan. SBY dan Obama sepakat memerangi terorisme.
”Saya berharap kunjungan ini akan memajukan hubungan bilateral Amerika dan Indonesia. Beberapa isu menonjol yang kami bicarakan, antara lain sepakat memerangi terorisme dan menjaga keamanan global,” kata SBY, Selasa (9/11) malam.
Dalam pertemuan itu, Presiden SBY didampingi sejumlah menteri, antara lain Menko Perekonomian Hatta Radjasa, Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, dan Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu.
Sementara, Obama didampingi Sekretaris Pers Robert Gibs, Penasihat Senior Valerie Jarret, penasihat untuk hubungan dengan Asia Jeffery Bader, dan Benjamin Rhodes Deputy for International Security Advisor.
Presiden Obama mengatakan, pembicaraan bilateral yang singkat itu difokuskan pada pembahasan finalisasi kemitraan komprehenshif antara AS dan Indonesia. “Kita ingin kemitraan antara Indonesia dan Amerika Serikat bisa difinalkan. Banyak hal yang bisa kita tingkatkan, baik bidang keamanan, perdagangan, dan ekonomi,” kata Obama
AS akan Bantu Korban Merapi dan Mentawai
Selain itu, Presiden AS Barack Obama berbela sungkawa atas bencana Merapi dan tsunami Mentawai. Obama berjanji kalau pemerintah AS akan membantu Indonesia dalam penanggulangan bencana-bencana ini.
"Kami akan membantu sebisa mungkin. AS dan Indonesia adalah sahabat di masa senang dan sulit," kata Obama dalam keterangan pers bersama Presiden SBY di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Selasa (9/11).
Sesaat sebelumnya, Obama menyampaikan rasa prihatin atas serangkaian bencana alam yang baru-baru ini menimpa Indonesia. Mulai dari banjir di Wasior, gempa bumi lalu tsunami yang di Mentawai dan kini letusan Gunung Merapi.
"Kami ikut berbela sungkawa, doa kami bersama mereka. Saya mendukung upaya-upaya untuk memastikan warga tetap dalam keadaan aman," ujarnya.
Rasa prihatin juga disampaikan Presiden Austria, Heinz Fischer. Dia ikut berduka cita atas korban jiwa yang mencapai ratusan dari bencana alam yang datang secara beruntun itu.
Tiba, Obama Langsung Lambaikan Tangan
Sebelumnya, Presiden Amerika Serikat Barack Obama tiba di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta pukul 16.30 WIB. Obama diangkut pesawat kepresidenan United States. Obama langsung melambaikan tangan ketika muncul pertama kali di kawasan Jakarta Timur itu.
Obama mengenakan stelan kemeja putih, berdasi, dan berjas hitam. Sambil memegang tangan Michelle, isterinya, Obama langsung mengumbar senyum kepada sejumlah menteri yang menjemputnya. Michelle tampil menarik dengan menengenakan stelan baju merah panjang dan celana hitam.
Tampak menjemput Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa beserta isteri dan Duta Besar Indonesia untuk AS Dinno Patti Djalal. Upacara penyambutan pertama dilakukan oleh pasukan Paspemres, sebelum upacara resmi di Istana Merdeka Jakarta, yang disambut oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) beserta ibu negara Ani Yudhoyono, dan sejumlah menteri negara.
Pesawat yang ditumpangi Obama merupakan pesawat tempur angkatan udara Amerika. Pesawat itu anti rudal. Sebelum kedatangan Obama, beberapa pesawat tempur AS sudah tiba lebih dulu. Kedatangan Obama ini merupakan untuk pertama kalinya setelah dia menjadi Presiden AS dari kulit hitam. Obama sempat dua kal batal ke Indonesia.
Bilateral, Obama-SBY Berbincang 30 Menit
Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama diterima dengan upacara kenegaraan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Sekitar pukul 17.03 Wib, dilantunkan lagu kebangsaan Indonesia Raya. Usai diperdengarkan lagu Indonesia Raya, Obama menyalami beberapa menteri Kabinet Indonesia Bersatu (KIB) yang berjejer di ruang Jepara, Istana Merdeka.
"Selamat sore," kata Obama, ketika difoto wartawan, sambil bersalaman dengan Presiden SBY.
Obama dan SBY melakukan pertemuan sekitar 30 menit. Pertemuan bilateral itu akan diakhiri dengan press conference bersama. Obama beserta isteri Michelle pose bersama dengan SBY dan Ani Yudhoyono.
Megawati Hadiri Dinner Bersama Obama di Istana
Untuk pertama kalinya setelah lengser, Mantan Presiden Megawati Soekarnoputri akhirnya bertandang ke Istana Kepresidenan. Megawati hadir memenuhi undangan jamuan kenegaraan dalam rangka kunjungan Presiden AS Barack Obama.
Pantauan Selasa (9/11), Megawati hadir bersama suaminya yang juga Ketua MPR Taufiq Kiemas. Dia mengenakan kebaya putih dengan dibalut selendang ungu. Dengan setengah membungkuk, Obama pun menyalami putri Bung Karno tersebut.
Tidak hanya itu, Megawati juga duduk jajaran tamu utama, bersama Obama, Presiden SBY, Ibu Negara Ani Yudhoyono dan juga Michelle Obama. Megawati duduk tepat di sebelah kiri Michelle.
Sebelumnya, saat acara belum dimulai, para menteri Kabinet Indonesia Bersatu II datang menyalami Megawawati. Acara jamuan makan malam di Istana diiringi oleh musik tradisional sunda.
Sementara itu, menu bervariasi disajikan untuk Obama dan istri. Menu juga dilengkapi dengan kerupuk, kecap dan sambal. Hampir semua menteri KIB II dan pejabat negara hadir dalam jamuan ini.
Jamuan makan malam yang digelar di Istana Merdeka rupanya berkesan bagi Presiden AS Barack Obama. Tidak heran dia pun memuji hidangan makanan yang disuguhkan.
"And thanks for bakso, nasi goreng, emping, and kerupuk, semuanya enak," kata Obama dengan pelafalan bahasa Indonesia yang cukup fasih dalam jamuan makan di Istana Negara, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta, Selasa (8/11).
Perkataan Obama sebagai sambutan balasan dalam acara makan malam itu pun langsung disambut tepuk tangan meriah. Obama pun kembali mengucapkan rasa terima kasihnya.
"Thank you very much," tambah Obama.
Dia pun merasa bangga dan senang bisa hadir dalam undangan jamuan makan malam tersebut. Dia pun sempat menyebut adiknya Maya Soetoro yang tidak bisa ikut dalam kunjungan ke Indonesia.
Bila menilik cerita kisah Obama, nasi goreng dan bakso ini memang pernah menjadi makanan favorit Obama semasa tinggal di Indonesia. Obama pernah tinggal selama 4 tahun di kawasan Menteng Dalam, Jakpus.
Hari ini ke Masjid, Kampus dan Pemakaman
Presiden AS Barack Obama beserta rombongannya telah resmi tiba di Indonesia. Mendarat dengan pesawat kepresidenan AS, Air Force One, tepatnya di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, rombongan presiden negara adidaya itu tak menunggu lama dan langsung meluncur ke Istana Negara.
Jika berpatokan pada informasi dari Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya, sejauh ini tampaknya jadwal kedatangan dan perjalanan darat rombongan Obama di Jakarta relatif tepat waktu. Di mana sekitar pukul 16.35 WIB mereka sudah meluncur dari Halim menuju Istana Negara, serta telah berjumpa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan pejabat lain menjelang pukul 17.00 WIB.
Di Istana Negara sendiri, untuk kedatangan awal ini Obama dan rombongan tak berlama-lama, karena pada 17.35 WIB sudah dijadwalkan bergerak ke Hotel Shangri-La. Beristirahat di sana sejenak, selanjutnya pada pukul 20.20 WIB Obama dijadwalkan kembali lagi ke Istana Merdeka - kali ini untuk jamuan makan malam kenegaraan. Barulah sekitar pukul 21.50 WIB, rombongan Presiden AS tersebut dijadwalkan kembali ke hotelnya.
Hanya itu saja agenda Obama yang tercatat untuk Selasa (9/11) ini. Bagaimana dengan agenda atau jadwal perjalanan hari ini (Rabu, 10/11)? Seperti telah diketahui sebagian publik pula, tercatat setidaknya ada tiga tempat yang secara resmi akan dikunjungi rombongan Obama besok. Masing-masing - sepanjang pagi hingga siang - adalah Masjid Istiqlal, Kampus UI Depok, serta Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata.
Usai agenda itu semua, selepas tengah hari atau menjelang sore besok, Obama pun sudah akan segera meninggalkan Indonesia - kembali melalui Bandara Halim. Seperti diberitakan pula, agenda Obama selanjutnya adalah menuju Seoul, Korea Selatan, demi mengikuti pertemuan G20 pada 11-12 November.(Jawa Pos)