Penjaga Makam Tewas Dianiaya
LUBUKLINGGAU- Seorang penjaga makam Tempat Pemakaman Umum (TPU) Taba Lestari, Amin (50), warga RT 03 Kelurahan Nikan Jaya, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, ditemukan warga tewas mengenaskan. Pria itu tewas dengan kondisi tiga gigi patah, memar bibir atas dan dagu lecet. Jasad korban ditemukan warga Senin (6/12) sekitar pukul 19.00 WIB, di Jalan Poros Kelurahan Taba Lestari, Kecamatan Lubuklinggau Timur I. Hingga kemarin (Selasa, 7/12) polisi belum memastikan motif dibalik tewasnya Amin. Namun malihat luka dibeberapa bagian tubuh korban, Amin diduga tewas akibat dianiaya.
Informasi dihimpun koran ini menyebutkan, jasad korban pertama kali ditemukan seorang warga-belum diketahui identitasnya- di Jalan Poros Kelurahan Taba Lestari. Ketika itu saksi terkejut melihat sesosok mayat tergeletak dan spontan menghubungi Polsek Lubuklinggau Timur. Menerima laporan warga, Kapolsek Lubuklinggau Timur, AKP H Hamidin bersama anggotanya meluncur ke Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Setiba di lokasi kejadian, petugas melakukan olah TKP lalu mengevakuasi jenazah Amin ke Rumah Sakit (RS) Siti Aisyah Lubuklinggau guna divisum. Setelah diketahui identitas korban, petugas menghubungi pihak keluarga.
Mendapat kabar dari kepolisian, keluarga Amin langsung menuju ke RS Siti Aisyah Lubuklinggau. Selanjutnya jenazah dibawa pulang untuk dikebumikan.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Takwil Ichsan melalui Kapolsek Lubuklinggau Timur, AKP H Hamidin kepada koran ini membenarkan adanya penemuan mayat tersebut. Namun ia belum mengetahui motif kematian Amin.
“Kami masih menyelidiki motifnya, apakah meninggal dunia akibat dianiaya atau tidak ada unsur tindak kekerasan,” ujar Hamidin.(08)