Perampok Tewas Ditangan Korban
LUBUKLINGGAU-Naas dialami Riki Andesta (27), satu dari tiga tersangka perampokan terhadap Ison bin Said (21), warga Desa Lubuk Ngin, Kecamatan Selangit, Kabupaten Musi Rawas, dan pacarnya Neli Sartika (20) warga Kelurahan Rupit, Kecamatan Rupit. Tersangka warga Jalan Teratai Indah RT 19 RW 9 Kelurahan Sukarami Kecamatan Selebar Kota Bengkulu tewas ditangan korban dengan dua luka tikaman di perut sebelah kanan dan lengan kiri serta luka diwajah.
Sementara Ison nyaris tewas dengan 6 luka tusukan masing-masing 5 luka di dada kiri dan 1 luka di punggung. Selain menderita luka pria pengangguran itu harus kehilangan satu unit sepeda motor Yamaha Mio warna hitam dan satu unit Hand Phone (HP) dibawa kabur oleh dua pelaku-belum diketahui identitasnya-.
Peristiwa berdarah tersebut terjadi Minggu (6/2) sekitar pukul 14.00 WIB tidak jauh dari DAM II Wartervang, tepatnya di perbatasan Kelurahan Taba Pingin dan Siring Agung, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.
Informasi dihimpun koran ini, kronologis kejadian bermula Son bersama kekasihnya Neli menuju ke areal DAM II Watervang mengendarai sepeda motor Yamaha Mio. Setelah menikmati keindahan objek wisata, korban berniat pulang, namun saat melintas di jalan setapak tidak jauh dari DAM II Watervang, korban dihadang tiga perampok salah satunya Riki Andesta. Ketika itu pelaku menodongkan pisau ke arah Neli dan Son seraya meminta menyerahkan sepeda motor dan Hpnya.
Mendapat ancaman ini, Ison tidak begitu saja menyerah malah mencoba memberikan perlawanan. Hal ini membuat pelaku beringas lalu menikam korban. Setelah ditikam pelaku, Ison berhasil merebut pisau digunakan pelaku, lalu menyerang balik tersangka Riki Andesta tepat mengenai perut kanan dan lengan kiri hingga tewas.
Melihat Riki Andesta terkapar, pelaku lainnya ikut menghujamkan pisau ke arah Ison lalu merampas motor dan HP miliknya. Sementara Neli pacar korban, langsung berteriak minta tolong, lalu dua pelaku langsung melarikan diri. Warga sekitar mendengar teriakan Neli, mendatangi Tempat Kejadian Perkara (TKP) memberikan bantuan dengan membawa korban ke RSUD dr Sobirin Mura.
Menerima laporan kejadian, aparat kepolisian Polres Lubuklinggau dipimpin Kanit Pidum Iptu Forliamzons datang ke lokasi kejadian melakukan olah TKP. Kemudian jenazah Riki Andesta dievakuasi ke RSUD dr Sobirin untuk dilakukan visum.
Kapolres Lubuklinggau, AKBP Takwil Ichsan melalui Kasat Reskrim, AKP Jonson Nadapdap ketika dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. ”Kami masih melakukan pengembangan penyidikan dan mengejar pelaku lainnya,” ujar Jonson. (01)
Posted by Unknown
on Senin, Februari 07, 2011. Filed under
