|

Dodi 1, Sulgani 2, dan Pahri 3


SEKAYU - Tahapan Pemilihan Umum Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pemilukada) Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), memasuki tahapan baru. Sabtu (25/6), Komisi Pemilihan Umum (KPU) Muba melakukan pengundian nomor urut tiga kandidat yang maju pada Pemilukada yang akan berlangsung 27 September mendatang.

Hasilnya, pasangan Dodi Reza Alex-Islan Hanura berhak atas nomor urut 1. Berikutnya, nomor urut 2, pasangan Sulgani Pakuali-H Iman Sijari, dan
incumbent H Pahri Azhari-Beni Hernedi berada pada nomor urut 3.

Proses pengundian sendiri disaksikan para pasangan calon, termasuk unsur Muspida, diantaranya Ketua DPRD, Kapolres, Dandim, Ketua PN, Kajari, dan para
pengusung dan pendukung Parpol. Hadir juga para Timses masing-masing kandidat.

Sebetulnya, nomor urut yang akan dipakai saat pencoblosan itu, sama dengan
nomor urut ketika para kandidat mengembalikan formulir (berkas) ke KPU
Muba. Ketika itu, yang pertama kali menyerahkan berkas pasangan Dodi (1),
Sulgani (2), dan terakhir pasangan H Pahri (3).

Jalannya pengundian kemarin, berlangsung terbuka. Nomor urut berada dalam amplop yang sebelumnya diacak oleh anggota KPU Muba. Sesuai nomor urut penyerahan berkas, ketua KPU Muba Khadafi SE memanggil satu per satu pasangan calon.

Diawali dari pasangan Dodi-Islan, Sulgani-Sijari, dan terakhir Pahri-Beni
yang tak bisa lagi memilih amplop lantaran hanya satu amplop yang tersisa.

Ketika membuka amplop ketiga kandidat melakukannya secara serentak. Bagaimana tanggapan masing-masing pasangan kandidat mengenai nomor urut mereka?
Dodi Reza mengaku nomor urut satu adalah nomor pertama, dimana pada awalnya ada keinginan untuk mendapat nomor urut satu.
“Alhamdulillah, Allah SWT meridhai permintaan kami. Tapi bila ditinjau filosofinya nomor satu adalah utama, yang mendahulukan kepentingan masyarakat, mengutamankan pembangunan sampai ke desa-desa,” ucapnya didampingi para pendukung dan Timses.

Sedangkan pasangan Pahri berkeyakinan nomor urut 3 merupakan angka istimewa, pemberian dari Allah SWT. “Ini merupakan pemberian dari Allah SWT, dan angka ini merupakan angka istimewa,” ujar H Pahri tersenyum.

Pahri yang optimis bisa memenangkan pilkada kali ini mengaku sudah punya strategi menghadapi dua kandidat lain pada Pemilukada 27 September nanti.
“Timses kita sangat siap.”

Soal program, Pahri mengusung Satu Desa, Satu Miliar. Katanya, itu bisa dilaksanakan karena APBD Musi Banyuasin sekarang ini sudah lebih dari Rp2
triliun. Bagaimana dengan black campaign? Kata Pahri, pihaknya tidak akan melakukan hal itu.
“Saya haramkan black campaign. Kita akan kampanye santun, apalagi apa yang saya lakukan ini, semua untuk kepentingan masyarakat Muba,” kata pria dikenal sangat agamis ini.

Sementara Sulgani mengaku kalau ingin menang harus mendapat nomor dua. “Sesuai petunjuk paranormal, kalau mau menang harus mendapat nomor urut dua,” pungkasnya.
Ketua KPU Muba, Khadafi mengatakan, pada 27 September pihaknya akan melakukan pengecekan masalah nama, foto dan gelar yang dimiliki tiga pasang calon yang maju di Pilkada Muba. Hal tersebut untuk keperluan pencetakan surat suara. “Kalau salah nanti ‘kan bisa berisiko,” ujarnya.

Dikatakan, pihaknya juga belum mengetahui dimana pencetakan surat suara akan dilakukan. “Apakah di Palembang atau di mana? Kita juga belum tahu karena masih akan dibahas lagi.”
Saat ini, tambah dia, masih sosialisasi di tingkat kecamatan terkait
tata cara Pilkada Muba. “Yang belum sekitar sembilan kecamatan lagi,
tapi bertahap akan selesai akhir Juli mendatang.”

Selain itu, pihaknya juga sedang melakukan pemutakhiran data pmilih dari
daftar pemilih sementara (DPS) menjadi DPS perbaikan. Selanjutnya, akan
ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT). “Mudah-mudahan selesai di
Agustus.”
Untuk masa kampanye, akan dilakukan pada 10-23 September atau selama 14
hari. Setelah itu, masa tenang selama 3 hari. “Ketika itu, tidak
diizinkan ada kegiatan kampanye oleh pasangan yang maju. Termasuk
atribut dan baliho juga harus dilepas oleh pasangan yang maju,”
cetusnya. (SE/JPNN)

Posted by Unknown on Senin, Juni 27, 2011. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

0 komentar for "Dodi 1, Sulgani 2, dan Pahri 3"

Leave a reply

Calon Gubernur 2013

 
Linggau Pos Jl. Yos Sudarso No. 89 Kel. Batu Urip Taba Kota Lubuklinggau
Copyright © 2013. Linggau Pos | Jawa Pos Group - All Rights Reserved
HarianPagi Pertama dan Terbesar di Bumi Silampari
Dibuat Oleh: Edi Sucipto