|

Terawas FC Juara Turnamen Dandim Cup


Air KUTI- Tim Terawas FC Kecamatan STL Ulu Terawas Kabupaten Musi Rawas (Mura) berhasil meraih kesuksesan dalam Turnamen Dandim 0406/Mura Cup 2011. Terawas FC tampil menjadi juara pertama setelah berjuang keras mengalahkan Laskar FC Kota Lubuklinggau dalam laga final Tunamen Dandim 0406/Mura Cup Minggu (5/6) 2-1.

Bermain di lapangan sepakbola eks Makompi 141-AJYP Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, kedua kesebelasan saling menekan sejak menit awal pertandingan. Namun tekanan dilakukan kedua tim ini, tidak membuahkan hasil hingga menit ke 20.

Dimenit 21 terjadi kesalahan besar (blunder) dikubu Laskar FC. Salah seorang pemain Terawas FC, Amir dengan mudah menerobos pertahanan belakang Laskar FC yang memasang strategi offside. Namun sayangnya wasit tidak meniup peluit tanda pelanggaran offside.
Dengan mudah Amir berhasil menjebol gawang Laskar FC dijaga Aris, hingga merubah kedudukan menjadi 1-0 untuk Terawas FC.

Menang 1-0 menambah semangat tim Terawas FC. Tim asuhan Camat STL Ulu Terawas Yudi Fachriansyah yang memiliki skil diatas rata –rata itu terus menggempur pertahanan Laskar FC. Permaianan kedua kesebelasan semakin memanas.
Sedikitnya tiga kartu kuning terpaksa dikeluarkan wasit Wijaya terhadap pemain Laskar FC usai ketinggalan 1-0. Kartu kuning tersebut masing-masing diberikan kepada Juliano pada menit 30, Ojik dimenit ke 36 dan Didi pada menit 38 yang melakukan pelanggaran keras.

Asyik menyerang, pemain Terawas FC yang mengenakan kostum hijau orange harus kebobolan pada menit 41. Berawal dari salah umpan dilakukan Rama (pemain Terawas FC) bola berhasil dikuasai peyerang tengah Laskar FC, Suyono. Dengan lincahnya, Suyono melewati dua pemain tengah Terawas FC, Sobran B dan Aris, lalu diteruskan kepada Billy.
Umpan diberikan Suyono berhasil dimanfaatkan Billy setelah mengelabuhi Doni, penjaga gawang Terawas FC. Tendangan santai Bily berhasil menjebol gawang Terawas FC hingga merubah kedudukan menjadi 1-1.
Gol indah Billy disambut teriakan histeris supporter Laskar FC yang memadati pinggiran lapangan.

Usai gol balasan Laskar FC, beberapa peluang didapat kedua kesebelasan. Namun pelung itu belum bisa diselesaikan secara sempurna oleh pemain kedua tim. Hingga turun minum kedudukan sementara tetap imbang 1-1.

Memasuki babak kedua, duel kedua tim semakin sengit. Terawas FC, mulai melakukan tekanan sejak awal pertandingan babak kedua. Umpan satu dua dari Amir ke Jarot lalu dumpan silang ke Septarianto, hanya menghasilkan tendangan sudut bagi Terawas FC.

Begitupun dengan tendangan sudut dieksekusi Amir hanya menghasilkan bola gawang bagi Laskar FC. Tidak mau malu dihadapan supoternya, pemain Laskar FC yang mengenakan kostum merah-merah kembali membangun serangan.

Hanya saja, kerja bareng pemain Laskar FC Suyono dan Nopriansyah diteruskan ke Ojik hanya menghasilkan tendangan gawang bagi Terawas FC.
Begitupun serangan balik dilakukan pemain Terawas FC Septarianto, belum berhasil merubah kedudukan imbang kedua kesebelasan.

Dimenit 60, salah seorang pemain Terawas FC Jarot yang dikawal ketat pemain Laskar FC melakukan tindakan kurang terpuji. Jarot menampar salah seorang pemain Laskar FC, Nopriansyah. Awalnya aksi pemain senior Terawas FC ini tidak diketahui wasit yang memimpin jalannya pertandingan.

Perbuatan Jarot baru diketahui setelah Nopriansyah terjatuh dan wasit Wijaya langsung memberikan kartu kuning kepada Jarot.

Lumpuhnya lini tengah Terawas FC membuat pemain Laskar FC leluasa melakukan penyerangan. Namun sayangnya serangan tim asuhan Bang Chan selalu kandas di lini belakang Terawas FC.
Dimenit 66 Jarot mendapatkan akumulasi kartu kuning dari wasit setelah aksinya mengelabuhi Nopriansyah tidak berhasil, lalu menjegal Nopriansyah dari belakang. Akibat akumulasi kartu kunit tersebut Jarot diusir dari lapangan.

Untuk penyegaran pemain dan menambah serangan terjadi pergantian pemain di kubu Laskar FC dimenit 79, Wahyu digantikan Bagus.
Namun pergantian pemain ini bukan malah menambah gol bagi Laskar FC, malah sebaliknya. Berawal pelanggaran keras dilakukan Nopriansah terhadap Wahyu pemain Terawas FC menghasilkan tendangan bebas.

Septarianto yang dipercaya melakukan eksekusi tendangan bebas tersebut berhasil menjebol gawang Laskar FC. Tendangan pisang dilancarkan Septarianto mengarah ke sisi kiri gawang Laskar FC dan tidak mampu diselamatkan Aris hingga kedudukan berubah menjadi 2-1 untuk Terawas FC.

Pemain Laskar FC yang kehilangan naluri serangan terus digempur pemain–pemain Terawas FC. Bahkan dimenit ke 89 pemain Laskar FC Nopriansyah harus diganjar kartu merah oleh wasit Wijaya. Hingga wasit meniupkan peluit tanda berakhirnya pertandingan babak kedua, kedudukan tetap 2-1 untuk kemenangan Terawas FC.

Sementara itu, dalam upacara penutupan Turnamen Dandim 0406/Mura kemarin hadir wakil Walikota Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe. Dihadapan peserta upacara Nanan sapaan akrab SN Prana Putra Sohe mengucapkan selamat kepada Terawas FC yang sudah menjadi juara.
“Semoga gelar juara ini dapat dipertahankan tim Terawas FC,” imbuh Nanan.

Ditambahkan Nanan, bagi tim Laskar FC yang sudah kalah, jangan berkecil hati, karena juara dua bukan hasil yang jelek. Ia menyarankan tim Laskar FC terus melakukan pembenahan agar kedepan dapat menjadi yang terbaik.

Nanan menyampaikan Pemerintah Kota Lubuklinggau berjanji akan memajukan even-even serupa kedepannya sehingga bakat–bakat pemain bola dapat terlihat dari turnamen. Ketua PSSI Pengcab Kota Lubuklinggau ini juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh panitia pelaksana yang telah mensukseskan Turnamen Dandim 0406/Mura Cup 2011.

Selain Wakil Walikota Lubuklinggau, hadir dalam penutupan Turnamen Dandim 0406/Mura Cup 2011 kemarin, Kasdim 0406 Mura, Mayor Marzuki, Ketua DPRD Kota Lubuklinggau Hasbi Asidiki. (10)

Posted by Unknown on Senin, Juni 06, 2011. Filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0. Feel free to leave a response

0 komentar for "Terawas FC Juara Turnamen Dandim Cup"

Leave a reply

Calon Gubernur 2013

 
Linggau Pos Jl. Yos Sudarso No. 89 Kel. Batu Urip Taba Kota Lubuklinggau
Copyright © 2013. Linggau Pos | Jawa Pos Group - All Rights Reserved
HarianPagi Pertama dan Terbesar di Bumi Silampari
Dibuat Oleh: Edi Sucipto